Sebuah temuan menjelaskan bahwa air yang menguap dari pepohonan dan danau bisa menghasilkan efek mendinginkan seluruh bagian atmosfir. Studi untuk temuan ini dilakukan oleh Global Ecology Department, Carnegie, Stanford University.
Peneliti untuk studi ini menjelaskan bahwa jika tidak ada penguapan air maka akan memanaskan permukaan di kawasan tertentu. Dengan menggunakan model iklim, tim peneliti yang dipimpin oleh George Ban-Weiss, termasuk Long Cao, Julia Pongratz dan Ken Caldeira dari Carnegie, serta Govindasamy Bala dari Indian Institute of Science di Bangalore menemukan bahwa peningkatan penguapan ternyata benar-benar mampu menghasilkan efek pendinginan terhadap iklim global.
Temuan ini juga menunjukkan bahwa penguapan air dari pepohonan dan danau di kawasan taman perkotaan, seperti Central Park di New York, tidak hanya mampu membuat kota lebih sejuk, tetapi juga bisa membantu seluruh planet menjadi lebih dingin. Wah, ternyata hal yang kecil bisa berpengaruh untuk sesuatu yang besar ya! (afra-gsj/int/new)
0 komentar:
Posting Komentar