Blogger Tricks


0

Monica, Merawat Dunia dengan Bersepeda

Riau Pos - For Us Selasa, 17 April 2012 ,


BERSEPEDA: Setiap harinya Monica selalu bersepeda menuju kantor tempatnya bekerja.


Gadis  bersepeda, begitulah ia disapa.  Lengkap dengan tas ransel serta baju dinasnya, gadis bernama lengkap Monica Eska Thresia (24) ini tak pernah lepas beraktivitas menggunakan sepedanya. Terutama saat menjalankan tugas mulianya menjadi salah satu perawat di RS Awal Bros, Pekanbaru.
Kegiatan bersepeda tersebut sebenarnya sudah dijalani gadis yang biasa dipanggil Monica ini sejak masih duduk di bangku perkuliahan.

“Kebiasaan menggunakan sepeda ini sudah saya lakukan sejak saya masih berkuliah, tepatnya lima tahun belakangan ini. Apalagi lingkungan kampus juga menyediakan fasilitas sepeda dan jalur sepeda” ucap Monica lulusan Universitas Indonesia, fakultas ilmu keperawatan.
Selain dikarenakan hobi, alasan Monica memilih sepeda juga dikarenakan keinginannnya untuk turut ikut serta dalam menjaga  kebersihan udara.

Untuk keamanaan ketika diatas bersepedanya, Monica tidak terlalu menggunakan peralatan keamanan yang lengkap. Hal ini dilakukakannya karena jarak tempat dia bekerja bisa ditempuh  hanya dengan tiga menit.

“Jika perjalanan jauh barulah saya menggunakan helm dan alat safety sepeda lainnya, namun kalau hanya pergi bekerja saja saya hanya membawa tas ransel saja karena jaraknya dekat,” ucapnya.
Namun disetiap sebelum dia menggunakan sepeda, gadis asli Sumatera Barat ini juga rutin melakukan pengecekan atau perbaikan pada sepeda kesayangannya itu. “ Jika sepeda yang saya gunakan kurang nyaman atau ada masalah, saya biasanya menservis  sepeda saya,” tambahnya.

Gadis berjilbab ini juga mengatakan awalnya sempat menjadi bahan pembicaraan teman kantor karena hanya seorang diri menggunakan sepeda.

“Sempat gak pede, karena menurut teman-teman kantor saya dibilang ketinggalan zaman karena masih menggunakan sepeda. Apalagi saat ini kendaraan bermotor lebih canggih dan lebih cepat, namun saya tetap konsisten menggunakan sepeda, ujar gadis yang lahir pada 31 Mei tersebut”

Dengan banyaknya kendaraan saat ini, bagi dia tidak banyak kendala berarti ketika ia mengendarai sepeda.  “Paling hanya klakson mobil atau motor yang buru-buru melintas, karena saya mengendarai sepeda tentunya jalannya lebih lambat,” ujarnya

Jenis sepedanya sendiri, ia lebih memilih menggunakan sepeda semi mountain bike yakni perpaduan antara sepeda gunung dan sepeda biasa. Menurutnya sepeda jenis ini lebih simpel, dan nyaman untuk berjalan di segala medan. Ia mengaku tidak menggunakan sepeda berkeranjang yang biasa digunakan kaum hawa, karena selain lambat, tidak memiliki maintance untuk menganti gigi rantai jika tanjakan atau penurunan sulit dikendalikan.

Gadis yang hobi travelling ini berharap untuk merawat tubuh dan lingkungan tidak perlu cara yang sulit, bersepeda merupakan solusi agar dapat selalu sehat sekaligus menjaga lingkungan. “Menurut saya, hal yang tepat untuk mewakili semua ini yaitu start from the smallest thing  yakni lakukan hal kecil saja untuk merawat bumi. Mulai dari diri sendiri seperti, gunakan public transport dan kendaraan ramah lingkungan seperti bersepeda yang jelas-jelas tidak menggeluarkan biaya untuk bahan bakar, dan pastinya tidak merusak lingkungan,’’  terang Monica kelahiran Padang Panjang. (melati-gsj/teguh-gsj/new)

0 komentar:

Posting Komentar