Blogger Tricks


0

Ajak Gunakan Cloth Bag

Riau Pos - For Us Minggu, 08 April 2012 ,
Ajak Gunakan Cloth Bag 
Melati Oktavia Siswa SMAN 1 Pekanbaru

KAMPANYE identik  dengan kegiatan mengajak dan melakukan suatu hal, seperti yang biasa kita lihat jika ada pemilihan umum. Nah, jika kampanye anti kantong plastik tentunya mengajak untuk menghentikan penggunaan kantong plastik.  Tahukah kamu, kantong plastik itu sungguh berbahaya? Mengapa? Tidak hanya membuat limbah tetapi juga merusak kesehatan.

Plastik merupakan bahan sintesis yang biasa disebut polimer. Polimer terdiri dari dua bentuk yakni polimer sintesis dan polimer alami. Contoh polimer alami yang biasa kita lihat seperti karet, ban kendaraan, kapas, wol, kayu, dan lain sebagainya. Sedangkan polimersintesis, salah satu contohnyaa dalah kantong plastik yang biasa kita gunakan untuk mengangkut barang belanjaan. Tidak sebesar fungsinya, kantong plastik justru lebih banyak merugikan. Bagi lingkungan, plastik membutuhka n waktu seribu tahun untuk dapat terurai secara sempurna oleh tanah. Coba bayangkan! Diperkirakan, lima ratus juta hingga satu miliar kantong plastik digunakan di dunia tiap tahunnya. Jika sampah ini dibentangkan maka dapat membungkus permukaan bumi setidaknya hingga sepuluh kali lipat! Tentunya kita tidak mau hidup dalam gelimangan sampah plastik. Kantong plastik juga merupakan faktor penyebab banjir, karena limbah kantong plastik yang sering menyumbat saluran-saluran air.

Bagi kesehatan, plastik sangat berbahaya tidak hanya limbahnya melainkan penggunaannya. Jika dibakar, sampah plastik akan menghasilkan asap beracun yang berbahaya bagi kesehatan yaitu jika proses pembakarannya tidak sempurna, plastik akan mengurai di udara sebagai dioksin. Senyawa ini sangat berbahaya bila terhirup manusia. Dampaknya  antara  lain memicu penyakit kanker, hepatitis, pembengkakan hati, gangguan sistem saraf, dan memicu depresi.

Bahkan Pemerintah melalui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah mengeluarkan peringatan publik  tentang kantong plastik pada tahun 2009 yang intinya menghimbau masyarakat agar tidak mewadahi langsung makanan yang siap santap dengan plastik kresek, terutama yang berwarna hitam.

Hal ini karena kebanyakannya tas kresek ini berasal dari proses daur ulang. Riwayat penggunaan plastik sebelum didaur ulang tidak dapat diketahui dan bisa jadi berasal dari limbah rumah sakit, bekas wadah pestisida, kotoran hewan, manusia, limbah logam berat, dan lain-lain.Terlebih lagi di dalam proses daur ulang umumnya ditambahkan berbagai bahan kimia yang mungkin sekali berbahaya bagi kesehatan.

Hal yang bisa kita lakukan adalah menghentikan penggunaan kantong plastik dengan cara menggantinya dengan cloth bag atau tas kain. Tas kain saat ini sangat mudah dijumpai di supermarket, toko tas, dan tempat pembelanjaan lainnya. Tentunya kita harus mengeluarkan uang tambahan untuk membeli tas ini.

Berbeda dengan kantong plastik yang kita dapatkan secara gratis. Namun, penggunakan cloth bag lebih awet dan tahan lama. Tidak hanya itu, menurut penelitian penggunakan  cloth bag dapat mengurangi enam kantong plastik tiap minggunya. Bayangkan jika itu ada seratus orang yang menggunakannya tentu sudah 600 kantong plastik yang berkurang per minggunya. Maka, mulailah menggunakan cloth bag untuk diri sendiri dahulu, selanjutnya kampanyekan ke teman-teman di sekitarmu.  Keep Green!***

0 komentar:

Posting Komentar