Pemenang LKT H2C
Tommy Sibuea
Akhirnya setelah hampir empat minggu tim juri Lomba Karya Tulis (LKT) Happy Hiking in Chevron (H2C) yang terdiri dari Andi Noviriyanti (Save The Earth Foundation-SEFo Riau Pos) dan Okta Heri Fandi (PT Chevron Pacific Indonesi-CPI) memutuskan Afranisa dan Fadlan D Hanif sebagai pemenang LKT H2C tahun ini. Kedua pemenang ini meraih nilai 8,25. Afranisa menang dengan tulisannya yang berjudul "Sekelumit Kisah H2C, Hutan Talang, Gajah dan GSJee". Sementara Fadhlan menang dengan tulisannya yang berjudul "Perjalanan Happy Hiking in Chevron (H2C) Bersama GSJee di Duri".
Menurut keterangan Okta Heri Fandi, ada tiga poin yang dinilai oleh tim juri. Diantaranya adalah pertama, penulisan, yang terdiri dari angle,tanda baca, penggunaan kata, pemilihan diksi dan tata bahasa. Kemudian poin kedua yang dinilai adalah deskripsi meliputi kemampuan menulis detil yang dilihat, keakuratan informasi mengenai tempat yang dikunjungi oleh peserta LKT H2C. Dan poin ketiga yang dinilai adalah kontekstualitas meliputi relevansi informasi yang ditulis dengan konteks kegiatan.
Seperti tahun sebelumnya, kedua pemenang akan mendapatkan kesempatan untuk melakukan perjalanan jurnalisitik. Jika tahun sebelumnya perjalanan diadakan ke kawasan Geothermal salak CPI yang berada di Bogor, kali ini para pemenang akan diajak untuk mengunjungi kawasan operasi lepas pantai CPI di Kalimantan.
“Nantinya para pemenang itu akan diajak melihat operasi Chevron lepas pantai, kemudian mengunjungi program-program lingkungan dan program pengembangan masyarakat,” ujar Tommy Sibuea, Pjs Manager Komunikasi PT CPI.
PT CPI mempunyai harapan besar kepada para pemenang LKT dalam perjalanan jurnalistik kali ini. Para pemenang akan mendapatkan gambaran tentang keunggulan operasi CPI di sektor migas, tidak hanya on shore (darat) tetapi juga di off Shore (lepas pantai). Pemenang juga diharapkan untuk mengetahui program-program CPI di bidang lingkungan.
“Termasuk diantaranya hutan kota yang berbatasan langsung dengan wilayah kantor dan perumahan CPI di Balikpapan. Hutan kota tersebut saat ini telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Balikpapan sebagai pusat hutan kota,” papar Tommy.
Melalui perjalanan jurnalistik tersebut juga diharapkan mengetahui program pemberdayaan masyarakat di Kalimantan, sehingga dapat menambah wawasan para pemenang.
“Nah nantinya para pemenang yang merupakan anggota Green Student Journalists (GSJ) juga diharapkan untuk memberikan masukan jika memiliki ide seputar program lingkungan, jadi intinya kita bisa saling berbagi,” lanjut Tommy.
Perjalanan Jurnalistik kali ini merupakan kegiatan yang difasilitasi oleh PT CPI bekerjasama dengan Save the Earth Foundation (SEFo) yang merupakan lanjutan dari kegiatan H2C Februari lalu. (asrul-gsj/new)
0 komentar:
Posting Komentar