Blogger Tricks


0

Himateki Suluh Pemilahan Sampah

Riau Pos - For Us Senin, 06 Februari 2012
ANTUSIAS: Para siswa SD 001 Desa Empabalai terlihat antusias mengikuti games yang dipandu oleh mahasiswa Himateki Universitas Riau.

   CIVITIS Akademika Jurusan Teknik Kimia Universitas Riau (Himateki UR) mengadakan kegiatan Introduction and Charity of Chemical and Enviromental Engineering ( ICCE) pada Jumat- Ahad (27-29/1) lalu di Desa Empat Balai, Kuok, Kabupaten Kampar.


   Sebanyak 180 orang mahasiswa Jurusan Teknik Kimia UR dibagi menjadi dua kelompok untuk melakukan kegiatan bakti sosial di desa Empat Balai dan penyuluhan tempat sampah serta hibah buku di SDN 001 Desa Empat Balai. “Dasar kegiatan ini ialah Pengabdian Masyarakat yang merupakan salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi,” ujar Aulia Yunus, Ketua Panitia.

   Penyuluhan tentang pemilahan sampah disambut dengan antusiasme yang tinggi oleh siswa-siswa SDN 001 Desa Empat Balai. Metode penyampaian yang santai dan diselingi games merupakan daya tarik tersendiri sehingga dapat mencairkan suasana. Siswa siswi juga diajak untuk mempraktekan bagaimana memilah sampah menjadi tiga bagian yaitu sampah organik, non-organik, dan limbah B3. Acara yg berlangsung selama dua jam ditutup dengan hibah tempat sampah dan buku kepada pihak sekolah.

   Di kantor pemuda desa Empat Balai juga berlangsung kerja bakti dan sosialisasi pengolahan kotoran ternak menjadi biogas.

   “Kegiatan seperti ini sangat perlu dilakukan karena dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan generasi muda,” kata Ali Sodikin, warga setempat.

   Sementara itu, Randi Farlindo sebagai Bupati Himateki menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang dilakukan sebagai wujud nyata untuk meningkatkan rasa peduli lingkungan dalam diri civitas akademik serta menanamkan kesadaran masyarakat untuk melestarikan alam sejak dini.

   Selain itu kegiatan tersebut dapat dijadwalkan pembauran mahasiswa dan masyarakat setempat dalam melakukan aktivitas sosial bersama-sama. Kegiatan tersebut juga akan menjadi pengalaman praktis yang tidak didapatkan di bangku kuliah, seperti bagaimana tatakrama pergaulan di masyarakat.(asrul-gsj/new)

0 komentar:

Posting Komentar