BERSIH-BERSIH: Para wali murid ikut serta bersih-bersih di lingkungan SMAN Pintar Kuansing bersama siswa dan pembimbing akademik.
BERDIAM diri tidak akan mengubah keadaan apapun. Perbuatan yang akan memberikan cerminan sebagai hasil dari usaha yang dilakukan. Tanpa usaha tidak akan memperoleh apa yang diinginkan. Sama hal dengan SMAN Pintar Kuansing yang tak mau berdiam diri menunggu suatu keajaiban terjadi. Mengubah dan mengembalikan yang hilang menjadi kembali muncul.
Aplikasi dari cerminan tersebut adalah dunia telah kehilangan paru-paru kehidupan yang merupakan nyawa semua makhluk hidup. Kegersangan dan polusi tak dapat dielakkan lagi. Berevolusi cepat di berbagai sektor kehidupan mahluk.
“Mengembalikan nafas kehidupan semua makhluk sudah sewajarnya dilakukan dan diusahakan,” ujar Kepala Sekolah SMAN Pintar, Familus SPd.
“ Berulang kali SMAN Pintar Kuansing menggalakkan dan mengevaluasi setiap program lingkungan yang telah berjalan sebelumnya. Menjadi tonggak acuan bagi yang lain agar mengetahui arti pentingnya kehijauan dan kesegaran bagi kehidupan masa depan,” tambahnya.
Sabtu, (18/02) lalu sekitar pukul 08.00 wib gerakan cinta lingkungan SMAN Pintar berlangsung. Suatu gerakan cinta lingkungan yang menyertakan wali murid dari siswa SMAN Pintar untuk ikut berpartisipasi dan turun langsung kelapangan demi menghijaukan lingkungan sekolah. Hal itu membuktikan bahwa telah terjalin silatuhrahmi dan hubungan kerjasama yang baik antara pihak sekolah dengan wali murid.
Sebelum memulai kegiatan tersebut, Kepala Sekolah SMAN Pintar memberikan arahan kepada para wali murid yang hadir pada saat itu. Pembuakaan acara dilakukan di Musholla Miftahul Jannah SMAN Pintar.
“Hal tersebut bertujuan mengenalkan dan membentuk formasi pembagian tugas gerakan cinta lingkungan dalam mendapatkan hasil yang maksimal dan berjalan lancar dari awal hingga akhir kegiatan,” ucap Suhelmon, Guru Agama SMAN Pintar.
Tanpa membuang waktu semua wali murid segera menuju lokasi yang telah diberitahukan sebelumnya saat arahan tersebut. Dengan dibimbing Pendidik Akademik (PA) para siswa dan wali murid bersama-sama membersihkan lingkungan sekolah. Bermodalkan alat seadanya yang dibawa para wali murid dari rumah masing-masing, segera alat-alat itu melibas habis rerumputan liar ataupun benalu lain di sepanjang lingkungan sekolah.(lia-gsj kuansing)
0 komentar:
Posting Komentar