Jalur Sepeda, Hemat BBM

Jalur Sepeda, Hemat BBM 

 JALUR SEPEDA: Laskar Speda Tua melakukan aksi demo meminta jalur sepeda, Kamis lalu di depan pustaka Soeman HS.

KEBERADAAN jalur sepeda di jalan-jalan protokol merupakan solusi untuk menghemat Bahan Bakar Minyak (BBM). Mengingat orang yang cinta bersepeda pasti akan bersemangat menggunakan sepeda sebagai kendaraan utmanya. Namun di Pekanbaru, jalur sepeda belum ada. Hal itulah yang membuat beberapa komunitas sepeda berkeinginan untuk segera terwujudnya jalur sepeda.

 Seperti aksi yang dilakukan Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI) Laskar Sepeda Tua Pekanbaru Kamis (5/4), di depan Pustaka Wilayah Soeman HS, Pekanbaru.

 “Aksi ini dengan tujuan menyampaikan aspirasi masyarakat. Kami ingin ada jalur sepeda agar Pekanbaru tidak macet  dan banyak polusi. Kami ingin ada jalur sepeda seperti di Surabaya, Yogyakarta serta Solo,” ujar Fajar Daulay, ketua Umum Laskar Sepeda Tua yang ikut serta berorasi untuk mendorong pemerintah membangun jalur sepeda.

Tidak hanya Laskar Sepeda Tua saja, beberapa komunitas sepeda khususnya di Pekanbaru saat dikonfirmasi Riau Pos Bike Community juga berharap hal yang sama.

Seperti yang diungkapkan Sekjen Zeta Bicycle Community, “kami berharap secepatnya ada jalur sepeda, karena para pesepeda juga mempunyai hak yang sama didalam berkendara di jalan termasuk hak untuk mendapat prioritas keselamatan di jalan,” terang Bambang Feryanto.

Aksi ini diikuti oleh 40 orang anggota. Aksi ini sendiri baru diadakan pertama kalinya di Pekanbaru ini juga bertujuan untuk mengetuk hati pemerintah membuat program baru, yakni Bike to Work.
 “Baik orang kantoran, pelajar, guru, mahasiswa serta para pejabat kota paling tidak setiap hari kamis wajib menggunakan sepeda menuju tempat kerja mereka,” ujar para demonstan.

Fajar Daulay selaku ketua aksi juga mengatakan, jawaban dari semua ini adalah jalur sepeda. Ia mengatatakan jika jalur sepeda ada maka orang-orang akan beralih menggunakan sepeda karena aman.
“Rata-rata orang takut menggunakan sepeda karena harus berebut jalan dengan pengendara kendaraan bermotor, seperti teman kami yang pernah keserempet,” tambah Fajar Daulay yang juga bekerja sebagai wiraswasta ini.

Dalam aksi ini juga dibagikan stiker gratis bagi pengendara yang lewat, dengan tujuan mengajak untuk menggunakan sepeda. Selain itu demonstan juga mengatakan jika kita bersepeda maka kita akan banyak mendapatkan kebebasan. Seperti bebas polusi, bebas bahan bakar, bebas kemacetan, bebas pajak serta yang terakhir bebas polisi. Aksi ini sendiri berakhir dikantor Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru. (teguh-gsj/new)