Blogger Tricks


0

Save The Earth

Riau Pos - For Us Minggu, 01 Juli 2012

Aksi Nyata Menjaga Kebersihan

SEMUANYA harus dimulai. Tanpa memulai tidak pernah akan mendapatkan hasil apa-apa. Inilah yang dilakukan Tangkerang Labuai Kecamatan Bukit Raya. Kelurahan ini menjadi satu-satunya kelurahan di Kecamatan Bukit Raya yang sudah memiliki Bank Sampah.Camat Bukit Raya, Chairani SSTPMSi berkesempatan langsung meresmikan bank sampah yang dimiliki kelurahan ini, Kamis (28/6) kemarin.
Langkah itu sebagai aksi nyata yang dilakukan Kelurahan Tangkerang Labuai untuk peduli akan lingkungan dan kebersihannya. Kelurahan Tangkerang Labuai juga memiliki modal untuk memulai kepeduliannya dengan lingkungan sekitar. Karena kelurahan ini baru saja menerima penghargaan sebagai kelurahan yang meraih juara I perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) tahun 2012 tingkat Kota Pekanbaru.
“Kelurahan Tangkerang Labuai menjadai kelurahan pertama yang memiliki bank sampah untuk pengolahan sampah-sampah organik dan anorganik yang dihasilkan masyarakat sekitar,” ungkap Camat Bukit Raya Chairani SSTP MSi disela-sela peresmian.
Bank sampah memiliki peran yang sangat penting. Keberadaan bank sampah ini sebagai bentuk kepedulian dan dukungan kecamatan terhadap kebersihan lingkungan Kota Pekanbaru.
Selain itu bisa membantu menyerap tenaga kerja dan ekonomi masyarakat. Karna sampah-sampah yang dikumpulkan pegawai maupun masyarakat terutama yang anorganik, seperti botol minuman mineral, plastik kemasaran berbagai produk dan sampah anorganik lainnya. Karena itu, akan didaur ulang menjadi kerajinan yang bernilai ekonomis. Seperti dompet, tas dan beberapa produk kerajinan lainnya.
Ini dikelola oleh pengelola bank sampah bersama kader PKK dan masyarakat kelurahan. Bagi dirinya, apa yang dilakukan kelurahan Tangkerang Labuai adalah hal yang positif yang nantinya bisa diikuti kelurahan-kelurahan lainnya di Kecamatan Bukit Raya.
Bahkan mereka dibantu satu mesin jahit sebagai peralatan untuk menghasilkan kerajinan berekonomis dari sampah-sampah ini. Bersempena dengan peresmian bank sampah Kelurahan Tangkerang Labui yang disaksikan sekretaris kecamatan, lurah dan kalangan pegawai, pada saat yang sama diserahkan satu unit bantuan mesin jahit dari Kelurahan Tangkerang Labui ke labui sovenir, penyerahan buku tabungan pada pengelola bank sampah, Sarifah Hanum
Disisi lain, Lurah Tangkerang Labuai, Devrizon SSTP MSi program ini menurutnya bisa memotivasi masyarakat setempat untuk peduli dengan lingkungan dan menciptakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Apalagi kelurahan ini terpilih sebagai juara I tingkat Kota Pekanbaru.
“Masyarakat bisa datang langsung mengantarkan sampah-sampah organik dan anorganik yang mereka hasilkan ke bank sampah setiap hari kerja”, ujarnya.
Sampah-sampah anorganik akan jadi bahan baku kerajinan, dan sampah organik yang larut ke dalam tanah dimasukan ke lubang-lubang biopori yang sudah disiapkan disekitar halaman kelurahan. Fungsinya sebagai humus tanah. Sementara lubang biopori juga berfungsi sebagai pengontrol banjir.(dac)

0 komentar:

Posting Komentar