Perbedaan Soft dan Hard Tail
PADA umumnya
berdasarkan suspensi pada sepeda, sepeda terbagi kedalam dua jenis. Soft Tail
dan juga Hard Tail. Berfungsi untuk mengurangi getaran pada sepeda, suspensi
sepeda menjadi suatu yang penting keberadaannya pada sepeda. Terutama pada
jenis-jenis sepeda tertentu seperti Mountain Bike (MTB), Downhill, All Mountain,
Dirth Jump serta X-country. Namun apakah Anda tahu sepeda apa yang Anda pakai?
Sudahkah jenis sepeda Anda cocok dengan kegunaannya?
Untuk itu,
Riau Pos Bike Community telah berbincang dengan salah seorang marketing di
salah satu toko sepeda terbesar yang ada di Pekanbaru.
“Soft Tail
merupakan sepeda yang memilik full suspensi, sementara Hard tail jenis sepeda
yang hanya memiliki suspensi pada bagian depan sepeda,” terang Ditha Rahma
Febriyani kepada Riau Pos Bike Community.
Lebih lanjut,
wanita kelahiran 20 tahun silam ini mengatakan, di Riau sendiri peminat yang
memakai sepeda berjeniskan Hard Tail lebih banyak ketimbang Soft Tail. Hal ini
dikarenakan sepeda jenis Hard Tail yang hanya memiliki suspensi dibagian depan
saja. Sehingga tidak terlalu lelah
ketika melakukan aktivitas gowes di jalan raya.
Berdasarkan fungsinya, sepeda berjeniskan Soft
Tail berguna untuk menahan rasa sakit pada pinggang apabila sepeda melewati
jalan berlobang. Sementara sepeda berjeniskan Hard Tail lebih diperkhususkan
untuk goweser di jalan raya.
Pada sepeda berjeniskan Hard Tail suspensi hanya
berada dibagian depan sepeda saja. Hal ini berfungsi untuk mengurangi getaran
pada bagian dada pengguna sepeda.
“Apabila kita
memakai sepeda berjeniskan Soft Tail dijalan raya, yang ada kita akan lebih
cepat capek karena suspensi yang banyak ketimbang sepeda berjeniskan Hard
Tail,” tambah Ditha Rahma Febriyani sebelum berpisah dengan kru Riau Pos Bike
Community. (teguh-gsj/dac)
0 komentar:
Posting Komentar